Tintapedia.com – Buntut panjang kasus dugaan ujaran kebencian yang dilakukan Faizal Assegaf melalui akun Twitter @faisalassegaf semakin meruncing dan membuat geram GP-Ansor Se-Indonesia.
Buntutnya Gp -Ansor yang bersama sama melaporkan cuitan yang diduga menimbulkan rasa berkonotasi merupakan ujaran kebencian individu kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, agama, ras, dan golongan SARA.
Menyikapi hal tersebut, Moh Khoiron Kisan SH selaku ketua LBH PC Ansor Kencong jember geram dan melaporkan hal tersebut ke Mapolres Jember pada hari Selasa,(15/11/2022) beberapa waktu lalu dengan nomer LM,(laporan masyarakat) nomer LM/900/XI/2022/polres Jember/Reskrim.
Dengan pasal 45 ayat 2 junto pasal 38 ayat 2 UU RI nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU republik Indonesia nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik.
Mengingat permasalahan ini, Moh. Khoiron Kisan, SH. (Ketua LBH PC GP Ansor kencong) saat dikonfirmasi di kantor Ansor Kencong, Kamis,(17/11/2022) bersuara
” Ini sebagai upaya hukum untuk mendapatkan keadilan atas perbuatan yang telah dilakukan Faizal Assegaf yang dapat berakibat memecah-belah umat yang mana Terlapor melalui akun Twitter atas nama Faizal Assegaf (@faizalassegaf) membuat beberapa postingan/cuitan, postingan/cuitan muncul sebagai reaksi atas berita Kompas.com dengan judul “PBNU Akan Lawan Politik Identitas dalam Pemilu 2024,” kata Khoiron Kisan SH.
Lebih lanjut ketua LBH PC Ansor GP Ansor Kencong menyampaikan kegeramannya atas Cuitan tersebut menambahkan.
“Postingan-postingan/cuitan-cuitan akun Twitter atas nama Faizal Assegaf (@faizalassegaf) diduga kuat dibuat untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras dan antar golongan (SARA),” imbuhnya.
Sementara ditempat yang sama, atas pelaporan yang dilakukan LBH Ansor kencong, pihak ketua GP Ansor Agus Nur Yasin juga sempat geram dan menyayangkan atas Cuitan di sosial media yang menimbulkan permasalahan.
“Kami dari GP Ansor Cabang Kencong jember Jawa Timur melaporkan akun Twitter yang bernama Faizal Assegaf yang dalam hal ini dugaan pencemaran nama baik dan penghinaan dan penyebaran berita bohong kepada Ketua Umum PBNU Kh Yahya Cholil Staquf.l,” kata Agus Nur yasin.
Lebih lanjut, Ketua Ansor Kencong menyampaikan.
“Ini bagian dari bentuk kemarahan kami sebagai kader NU, kami tidak terima orang tua kami dihina dan difitnah, sudah sering kami dengar dan akhir-akhir ini sudah sangat keterlaluan dan itu beritanya fitnah semua. Jadi makanya kami laporkan ke Polres Jember,” geramnya.
Kami bergerak ini tidak mungkin tanpa restu dan tanpa perintah. Karena kami sebagai kader Nahdlatul Ulama. Perintah dan arahan dari kiai kami sami’na wa atho’na.
Agus Nur Yasin menambahkan, menyampaikan dawuh Gus Yahya secara tegas, bahwa marwah dan kehormatan organisasi harus senantiasa dijaga dari tindakan yang bisa menjatuhkan.(Gusti)