Ramadhan Berkah, Relawan di Jember Safari Bersihkan Musholla di 8 Kecamatan

TintaPedia.com – Sejumlah orang yang menamakan dirinya relawan IWJ Bakorwil 8 dan 9 di Jember, Melakukan safari bersih-bersih musala di 8 kecamatan, Kabupaten Jember.

Tercatat ada kurang lebih 16 musala yang menjadi sasaran untuk dibersihkan saat awal Ramadan 1443 Hijriah ini.

Musala itu berada di kecamatan Sukowono, Kalisat, Sumberjambe, Ledokombo, Pakusari, Mumbulsari, Silo, dan Mayang.

Menurut Koordinator Relawan David Alamsyah, adanya kegiatan bersih-bersih musala yang dilakukan bersama sekitar 20 orang itu. Berkeliling ke setiap kecamatan.

Kegiatan bersih-bersih itu bertujuan untuk menyambut dan mengawali bulan Ramadan dan juga bentuk perhatian terhadap musala.

Setelah selama kurang lebih 2 tahun, pelaksanaan taraweh harus dibatasi dan prokes.

“Karena dulu kan pandemi Covid. Jadi Salat Taraweh di musala dibatasi dan harus benar-benar prokes. Sekarang tetap prokes, tapi setidaknya sudah kembali diizinkan untuk kembali Taraweh berjamaah di musala atau masjid,” kata David saat dikonfirmasi disela kegiatan bersih-bersih, Senin (4/4/2022) sore.

Di setiap kecamatan, kata David, ada 2 musala yang menjadi sasaran.

“Dengan dilakukan pembersihan itu kita melihat beberapa musala. Bahkan banyak yang perlu di cat ulang. Jadi kita cat, sehingga selain bersih dan terlihat indah,” katanya.

Adanya gerakan membersihkan musala itu, lanjutnya, dengan harapan kegiatan serupa dapat memicu perhatian warga sekitar atau santri untuk memakmurkan musala atau masjid.

“Sehingga jadi acuan supaya semangat untuk nantinya bisa dibersihkan. Meskipun seminggu sekali. Kemudian nanti saat momentum lebaran dibersihkan lagi. Toh juga musalanya juga kan dipakai taraweh dan tadarus al quran,” ucapnya.

Sementara itu, menurut inisiator kegiatan bersih-bersih Agung Ganong. Untuk kegiatan bersih-bersih musala di awal ramadan, hanya sebagian dari kegiatan sosial berikutnya.

“Kita ada anggaran dari donatur dan teman-teman relawan sendiri. Terkumpul Rp 16 juta. Nah selanjutnya kita juga adakan kegiatan lain, yakni Waqaf Al Quran ‘Sat Set Masse’ Alhamdulillah target 80 Al Quran, malah terkumpul 200 an Al Quran,” ujar Agung.

Nantinya untuk kegiatan selama Ramadan, kata Agung, akan difokuskan penuh. Dengan harapan memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat.

“Bisa dianggap ini ungkapan syukur, setelah kemarin kita mengalami pandemi dan mengganggu ibadah di bulan Ramadan. Semoga Ramadan tahun ini memberikan keberkahan lebih,” pungkasnya.

Bagikan artikel ini:

Tinggalkan komentar